 |
| Sebuah tradisi Nyunggi Susu, salah satu warisan budaya khas kawasan kakwi pegunungan Argopuro Probolinggo, kembali menjadi perhatian ribuan masyarakat pada gelaran Seven Lakes Festival 2025. |
Bupati Probolinggo, Gus dr. Mohammad Haris, menyampaikan, secara resmi membuka kegiatan tersebut di Bermi Eco Park, Kecamatan Krucil, Sabtu (15/11/2025)
"Saya buka dengan ditandai pemukulan gong, sebagai simbol dimulainya rangkaian festival," katanya
Tahun ini perlombaan Nyunggi Susu tidak hanya menghadirkan keterampilan para peserta dalam membawa kendi berisi susu di atas kepala, tetapi juga dikemas dengan Lomba Fashion Sunggi Susu yang memadukan unsur tradisi dan kreativitas busana.
"Hal ini sebagai upaya melestarikan budaya lokal, tampak ratusan warga turut berpartisipasi dalam sesi minum susu bersama untuk menambah kesehatan," imbuhnya
Selain itu, kegiatan ini memiliki nilai lebih dari sekadar kompetisi. Tradisi Nyunggi Susu merupakan identitas budaya masyarakat Probolinggo yang patut dijaga dan dikenalkan kepada generasi muda maupun wisatawan.
“Tradisi ini bukan hanya lomba, tetapi juga ruang untuk memperkuat karakter budaya serta meningkatkan daya tarik wisata daerah,” pungkasnya
Diharapkan Seven Lakes Festival 2025, bisa memperkuat posisi Kabupaten Probolinggo sebagai tujuan wisata berbasis tradisi, alam dan bukan menjadi pertunjukan seremonial saja. (wn)